Cara Mengganti Makanan Kucing
Bila kucing diberi satu jenis makanan dalam jangka waktu lama, flora yang berkembang di usus juga menyesuaikan diri untuk mencerna makanan tersebut. Ketika terjadi pergantian makanan secara tiba-tiba dalam jumlah banyak, flora usus tidak bisa langsung menyesuaikan diri dengan makanan yang baru dengan cepat. Akibatnya sebagain besar makanan tidak tercerna dan terjadilah mencret atau diare.
Berikut ini panduan mengganti makanan kucing, agar kucing terhindar dari gangguan pencernaan seperti diare.
Hari 1 & 2
Hari 3 & 4
30 % makanan baru dicampur merata dengan 70 % makanan lama
makanan baru 50 % makanan lama 50 %
Hari 5 & 6
Hari 7
70 % makanan baru, 30 % makanan lama
100 % makanan baru
Panduan di atas bukanlah patokan mutlak. Pergantian makanan bisa dipercepat bila Konsistensi feces tidak berubah/tidak mencret.
Kucing yang terbiasa dengan makanan yang bervariasi biasanya tidak bermasalah dengan perubahan makanan secara tiba-tiba.
Pada beberapa kucing dengan saluran pencernaan yang sensitif, pergantian makanan dilakukan dalam waktu yang lebih lama. Proporsi makanan baru pun bisa dinaikan sedikit demi sedikit agar flora usus kucing dapat menyesuaikan dengan makakan baru. (drh. Neno WS)
sumber : http://www.kucingkita.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar